Ramadhan tinggal sehasta

Aku tahu Ramadhan tinggal sehasta

Indah gerbangnya seperti melengkung cakrawala

Terlingkar Mawar, wangi Kesturi, dan Salsabila di setiap lengkungnya

Hanya sehasta, kawan!

Aku tahu detik-detik ini begitu berharga

Bila pagi kumasuki, aku berharap senja kehingga

Dan bila senja tiba, aku bertanya dalam hati

Esok pagi akankah berjumpa

Aku tahu Ramadhan tiba

Sehasta saja jaraknya

Tapi rasa takut itu menyelubungi jiwa

Menjalar rapat

Berhimpit-himpit diantara nadi dan aorta

Aku takut tidak bersua puasa

Karena Izrail dan buku-Nya tiba

Bulan itu, sehasta saja jaraknya!

(puisi ini dibaca Abu Syauqi saat Rumah Zakat mengadakan acara Ngabuburit Bersama Raihan di Sabuga, Bandung)

Milad Rumah Bersalin Gratiis ke-4, Terus Tingkatkan Taraf Kesehatan Warga Kurang Mampu

Menginjak tahun kelima, Rumah Sehat Indonesia yang merupakan bagian dari Rumah Zakat terus berusaha mewujudkan Senyum Sehat Indonesia. Melalui program-program kesehatannya,Rumah Sehat Indonesia berupaya meningkatkan kualitas kesehatan bagi warga kurang mampu di wilayah Yogyakarta dan sekitarnya.

Selama 4 tahun terakhir Rumah Sehat Indonesia telah memberikan pelayanan kesehatan yang diimplementasikan dalam bentuk Rumah Bersalin Gratiis. Sebuah fasilitas layanan persalinan gratis untuk masyarakat yang tidak mampu, pelayanan kesehatan ibu dan anak, khitanan gratis, pengantaran pasien dan jenazah gratis, pelayanan kesehatan keliling, revitalisasi posyandu, kegiatan siaga sehat baik berbentuk kuratif maupun promotif. Dalam 4 tahun terakhir pula, tercatat kurang lebih ada 34.000 penerima manfaat (mustahik) yang sudah menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan secara gratis.

Untuk memperingati Milad keempat ini pula, Rumah Sehat Indonesia memngadakan berbagaii macam kegiatan yang bertujuan meningkatkan taraf kesehatan member dan masyarakat umum yang terlibat didalamnya. Diawali dengan kegiatan penyuluhan kesehatan, pelatihan cuci tangan dan gosok gigi massal serta pemeriksaan kesehatan gigi massal yang diadakan di 13 wilayah binaan rumah Zakat di DIY dengan melibatkan balita dan anak-anak usia sekolah dasar dan diselingi dengan lomba mewarnai antar siswa PAUD.

Puncak rangkaian acara ini adalah Jalan Sehat Keluarga yang diselenggarakan pada 10 Juli 2011. Dimulai pada pukul 06.00 dengan start dan finish di Rumah Bersalin Gratiis Yogyakarta. Acara ini akan dimeriahkan dengan perlombaan keluarga dan pembagian hadiah lomba serta doorprize. Sebanyak kurang lebih 400 peserta telah mendaftar dan ikut serta dalam acara ini. Acara jalan sehat ini dilatarbelakangi oleh kampanye upaya pemenuhan program PHBS (Perilaku Hidup bersih dan Sehat) pada poin kebiasaan aktifitas fisik/olahraga yaitu jalan sehat. Kampanye ini akan di dokumentasikan dengan pembubuhan tanda tangan peserta jalan sehat yaitu member RBG, masyarakat binaan RBG untuk berkomitmen menjalankan program PHBS. Program PHBS digalakkan dalam rangka meningkatkan derajad kesehatan masyarakat dengan pendekatan upaya promotif dan prefentive.

Harapan besar kedepan adalah RSI cabang Yogyakarta dapat melayani lebih banyak lagi keluarga yang kurang mampu untuk mendapatkan pelayanan kesehatan secara gratis.