Rangkaian Hari Gizi Nasional 25 Januari 2012,
Gerakan Gizi 1000 Hari Menuju Indonesia Prima
Berdasarkan
hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2010 menunjukkan angka kurang
gizi pada balita mengalami penurunan sebanyak 17,9& dibanding tahun 2007
18,4%. Namun demikian penduduk Indonesia masih menghadapi ancaman masalah gizi.
Data ini juga menunjukkan pentingnya perhatian bersama antara pemerintah dan
kalangan swasta.
Even
Hari Gizi Nasional merupakan momentum untuk memikirkan persoalan gizi yang
masih menjadi tantangan bagi bangsa Indonesia serta upaya terbaik dalam
mengatasi tantangan ini.
Dalam rangka memperingati
Hari Gizi Nasional, program kesehatan Rumah Zakat cabang Yogyakarta turut berkontribusi dalam upaya peningkatan kesadaran akan gizi di
masyarakat. Bentuk kegiatan yang
dilakukan oleh Rumah Zakat terangkum dalam tema “Gerakan
Gizi 1000 Hari Menuju Indonesia Prima”. Maksud dari
tema tersebut bahwa periode umur anak
dibawah 2 tahun dikenal dengan “periode emas” . Jadi, untuk medapatkan generasi
yang sehat dan kuat di mulai dari anak masih dalam
kandungan sampai ia berumur 2 tahun (1000 hari).
Beberapa kegiatan yaitu kampanye
melalui media edukasi (leaflet) mengenai Gerakan Gizi 1000 Hari Menuju
Indonesia Prima kepada member, pengunjung Rumah Bersalin Sehat Keluarga cabang Yogyakarta, ibu-ibu
binaan posyandu Rumah Zakat.
Kegiatan lain yaitu Pemberian
Makanan Tambahan kepada balita yang terindikasi gizi kurang sampai buruk
dilanjutkan pemeriksaan dan pengobatan Gratis. Puncaknya
akan digelar
acara edukasi yang dikemas menarik bagi ibu dan 500
anak Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) mengenai pentingnya gizi bagi tubuh, gerakan makan buah dan sayur dengan membagikan buah kepada anak-anak.
Dilanjutkan
dengan perlombaan penyusunan menu gizi seimbang oleh ibu-ibu di seluruh wilayah
posyandu binaan Rumah Zakat, selain itu
akan dilakukan launching gerakan makan buah, sayur setiap hari (PHBS), perkenalan
program tanam sayur serentak di seluruh ICD di Yogyakarta.